HIMBAUAN –
JAKARTA, KOMPAS.com – Dunia Wardatina Mawa seolah runtuh, hancur berkeping-keping saat pandangannya pertama kali tertuju pada rekaman CCTV yang memutar dugaan perselingkuhan suaminya, Insanul Fahmi, dengan selebgram berinisial IR. Video berdurasi kurang lebih dua jam itu, yang kini menjadi bukti krusial, membuka tabir pengkhianatan yang tak terbayangkan.
Dengan suara bergetar dan nada pilu, Wardatina mengungkapkan perasaannya di acara “Curhat Bang Denny Sumargo” yang dikutip pada Selasa (25/11/2025). “Sebenarnya sangat memalukan. Sangat memalukan,” ujarnya, menggambarkan kehancuran batin yang ia alami. “Udah zina besar banget,” lanjutnya, menyoroti bobot moral dari tindakan sang suami.
Keterkejutan Mawa semakin menjadi-jadi ketika rekaman tersebut tidak hanya menampilkan visual, tetapi juga merekam percakapan yang terjadi. Ia mengaku tak habis pikir dengan perilaku Insanul Fahmi dan IR dalam video itu. “Dan mereka melakukannya itu haha hihi. Maksudnya kayak fun aja gitu. Karena aku lihat itu kan ada terekam suaranya juga kelihatan, kedengaran juga,” jelasnya.
Pemandangan dan suara dalam rekaman tersebut menghujam Mawa bagai belati. “Tindakan mereka itu yang benar-benar luar biasa kayak suami istri hubungan begitu,” ucapnya, menekankan betapa intim dan vulgar interaksi yang terekam, seolah mengabaikan statusnya sebagai istri sah yang sah secara hukum dan agama.
Sebagai seorang istri yang kerap menjalani hubungan jarak jauh atau Long Distance Marriage (LDM), Mawa tak pernah menyangka bahwa suaminya, sosok yang seharusnya memegang teguh janji suci pernikahan, dapat melakukan perbuatan sekeji itu. Pengkhianatan ini merobek janji-janji yang telah diikrarkan di hadapan Tuhan dan sesama.
“Aku melihat benar-benar pengkhianatan di dalam rumah tangga, yang janji suci itu benar-benar dilanggar,” ungkap Mawa. “Sosok yang harusnya tanggung jawab. Melihat itu tuh sampai kayak Allahu Akbar, langsung kayak ya Allah masa sih gitu. Kayak dunia seolah runtuh banget,” tambahnya, menggambarkan kedalaman luka dan kekecewaan yang tak terhingga.
Mawa menuturkan kronologi awal mula ia mengetahui dugaan perselingkuhan suaminya. Kecurigaannya bermula saat ia melihat foto suaminya bersama selebgram tersebut. Rasa penasaran dan cemas mendorongnya untuk menghubungi IR secara langsung, guna menanyakan perihal hubungannya dengan sang suami. Namun, apa yang terjadi kemudian jauh melampaui kecurigaan awalnya.
Pada bulan Oktober 2025, Insanul Fahmi secara terang-terangan meminta izin kepada Mawa untuk melakukan poligami dengan IR, sebuah permintaan yang tentu saja mengejutkan dan memperparah kondisi rumah tangga mereka. Ironisnya, rekaman CCTV yang kemudian menjadi bukti kuat dugaan perzinaan itu, sebenarnya telah terjadi jauh lebih awal, yakni di bulan Agustus 2025.
Dilaporkan ke Polisi
Dugaan perselingkuhan yang melibatkan Inara Rusli pertama kali mencuat ke publik setelah Wardatina Mawa, istri sah dari Insanul Fahmi, resmi melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya pada Sabtu, 22 November 2025. Laporan ini merupakan puncak dari rentetan peristiwa dan pengkhianatan yang dialami Mawa, sekaligus menjadi langkah hukum untuk mencari keadilan.
Pihak kepolisian telah mengonfirmasi adanya laporan terkait dugaan perzinaan tersebut, dengan Inara Rusli sebagai pihak terlapor. Laporan tersebut merujuk pada Pasal 284 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang perzinaan, sebuah pasal yang kerap digunakan dalam kasus-kasus pengkhianatan dalam ikatan pernikahan. Proses hukum kini bergulir, dengan harapan dapat mengungkap kebenaran di balik dugaan perselingkuhan dan perzinaan yang telah menghancurkan sebuah rumah tangga.
Sumber: Kompas.com
